Reynold Johnson lahir pada 1906 di Minnesota, kuliah di University of Minnesota mendapat gelar BS dalam bidang Administrasi Pendidikan tahun 1929. Dia juga pernah  mengajar ilmu pengetahuan dan matematika di sebuah perguruan tinggi lokal. Kemudain pada 1933 dia kehilangan pekerjaanya sebagai seorang pengajar.  Untuk menggantikan pekerjaanya sebagai seorang pengajar lantas beliau mencari ide terkait perangkat elektromekanik. Dia membuat sebuah perangkat yang digunakan untuk menyimpan data. Beliau meawarkan ide dan penemuannya tersebut ke IBM, tetapi beliau ditolak dengan alasan desain. Tapi pada 1934, IMB melihat peluang dari karya  Johnson dan IBM menawarkan posisi kepada Johnson sebagai seorang insinyur di Columbia University serta jabatan sebagai Kepala Endicott laboratorium di New York. Johnson menjadi salah satu penemu perusahaan yang paling produktif di bidang perangkat elektromekanik. IMB menyadari bahwa sistem penyimpanan data akan mulai berkembang di awal 1950-an. IBM meminta Johnson dan timnya ke Silicon Valley untuk proyek pembuatan sistem penyimpanan data. Pada 1952, dia dan timnya juga dikirim ke San Joe, California untuk menganalisis sistem penyimpanan disk magnetik. Pada awalnya Jognson dan timnya tertarik pada rotating drum-silinder berongga dengan kepala magnet yang dapat berputar cepat serta memiliki kemampuan read data dan write data di semua trek surface. Tetapi kemudian dia beralih pada disk magnetik ganda, yang menurut Johnson disk magnetik tersebut kedepannya dapat dibuat dengan ukuran lebih kecil dan lebih handal. 

IBM menyarankan kepada Johnson dan tim untuk menggunakan penelitian mereka pada pengembangan Random Access Memory (RAM) dalam waktu dua tahun kedepan. Tim  akhirnya berhasil menciptakan perangkat komersial berkualitas RAM. RAM memiliki kemampuan untuk mencari dan mengakses catatan tertentu atau file data dalam storage dengan cepat, dalam hitungan detih bahkan pecahan detik. 

Pada tahun 1955-an, JOhnson dan timnya mempresentasikan hard drive pertama yang pernah dibuat IBM. RAMAC (Random Access Metode Accounting Control) berukuran  sangat besar, yang berbobot satu ton, tetapi memenuhi spesifikasi asli IBM dengan waktu akses ke setiap file rata-rata sekitar satu detik. Alat tersebut mampu menyimpan 5Mb  data dan berukuran 50 x 24 Inch disk magnet berputar 1200 RPM pada satu poros, dengan fungsi read daan write. Pada 1956, IBM memperkenalkan hard disk komersial  pertama dengan nama RAMAC 350 yang dibeli oleh Crown Zellerbach dan hari ini semua disk drive dalam pembuatannya berdasarkan konsep basic Johnson Johnson memperoleh 90 hak paten selama berkarir di IBM. Dia juga bekerja untuk Sony dalam menciptakan sistem proses penyimpanan video pada video tape yang  menggunakan setengah lebar pita video normal ini merupakan cikal bakal VCR. Dia juga mendapatkan penghargaan National Medal of Science dari Presiden Reagen tahun 1986. Pada 1992 IEEE juga memberikan penghargaan Advancement of Information Storage Technology.

Hard disk drive (HDD) pertama kali dibuat dan diproduksi oleh IBM company pada tahun 1956 yang selanjutnya dikenal sebagai HDD generasi pertama. HDD berlabel RAMAC 305 ini mempunyai kapasitas 5 Mega Bits (MB) atau 5.000.000 bits. Artinya RAMAC 305 hanya bisa menyimpan 5 juta informasi. Pada tahun 2004, Toshiba company mengeluarkan hard disk drive berlabel HDD-0.85 inchi. HDD yang berukuran kurang dari 1 inchi ini mempunyai kapasitas 4 Giga Bits (GB) atau 4 milyar bits, dan menjadi HDD terkecil di dunia. Kapasitas hard disk

Kapasitas hard disk adalah salah satu spesifikasi komputer yang menentukan mahal atau murahnya komputer. Bisanya dalam satu HDD terdapat beberapa lempeng platter atau hard disk yang menunjukkan total kapasitas hard disk komputer. Dalam dunia ilmiah, kapasitas hard disk biasanya ditulis dalam satuan density (kerapatan) kapasitas hard disk yang disingkat BPSI (Bits per square inch) atau jumlah bit tiap 1 inchi persegi. Hal ini untuk memudahkan para penggiat teknologi di bidang hard disk dalam mengidentifikasi perkembangan kapasitas hard disk. Secara umum perkembangan teknologi pada hard disk ada dua hal, yaitu ukuran yang semakin kecil dan kapasitas hard disk yang semakin besar. Jika dibandingkan dengan yang lainnya, perkembangan teknologi hard disk sangat cepat, salah satu parameternya adalah kapasitasnya yang meningkat secara eksponensial (lihat gambar 4). Pada tahun 2004, kapasitas hard disk di pasaran menembus angka 70 GB/square inch (D. Weller, IEEE lecture at Nagoya University, 2004). Artinya 140 GB atau 140 milyar informasi bisa disimpan dalam 1 lempeng (platter) hard disk yang mempunyai luas 2 inchi persegi.